![]() |
Apam Rainbow Barabai |
Murah
Enak
Menyehatkan
Price :
Apam Rainbow Barabai Rp
Rp10.000,-
Apam Barabai Original
Rp
Rp 5.000,-
![]() |
Apam Rainbow Barabai |
Sasirangan adalah kain adat suku Banjar Kalimantan Selatan yang dibuat dengan teknik tusuk jelujur kemudian diikat tali rafia dan selanjutnya dicelup. Kain sasirangan yang merupakan kerajinan khas daerah Kalimantan Selatan (Kalsel) menurut para tetua masyarakat setempat, dulunya digunakan
sebagai ikat kepala (laung), juga sebagai sabuk dipakai kaum lelaki
serta sebagai selendang, kerudung, atau udat (kemben) oleh kaum wanita.
Kain ini juga sebagai pakaian adat dipakai pada upacara-upacara adat,
bahkan digunakan pada pengobatan orang sakit. Tapi saat ini, kain
sasirangan peruntukannya tidak
lagi untuk spiritual sudah menjadi pakaian untuk kegiatan sehari-hari,
dan merupakan ciri khas sandang dari Kalsel. Di Kalsel, kain sasirangan
merupakan salah satu kerajinan khas daerah yang perlu dilestarikan dan dikembangkan. Kata “Sasirangan” berasal dari kata sirang (bahasa setempat) yang berarti diikat atau dijahit dengan tangan dan ditarik benangnya atau
dalam istilah bahasa jahit menjahit dismoke/dijelujur. Kalau di Jawa
disebut jumputan. Kain sasirangan dibuat dengan memakai bahan kain mori,
polyester yang dijahit dengan cara tertentu. Kemudian disapu dengan bermacam-macam warna yang diinginkan, sehingga menghasilkan suatu bahan busana yang bercorak aneka warna dengan garis-garis atau motif yang menawan.